Jebolnya tanggul Situ Gintung tampaknya turut menghanyutkan isi danau keluar. Ikan Patin seberat 45 kg yang diduga berasal dari danau ditemukan warga di sungai. Warga menyebut ikan itu sebagai penghuni Situ Gintung.
Ikan itu ditemukan Akmal Ramadan, salah sorang kru PMI dan SAR Jakarta Selatan yang membantu pencarian korban. Saat tengah menyusur sungai mencari para korban, Akmal justru menemukan sebuah ikan besar.
“Kita sedang menyusur di dalam sungai mencari korban. Tiba-tiba kepentok ikan besar,” ujar Akmal di Kampung Gintung, Cireundeu, Tangerang, Banten, Jumat (27/3/2009).
Panjang ikan sekitar 1 meter dan lebar 40 cm. Saat ditemukan, di dekat ikan tersebut terdapat mayat salah seorang warga yang menjadi korban keganasan air Situ Gintung.
“Ini kayaknya ‘penghuni’ Situ Gintung deh,” celetuk salah seorang warga.
Setelah ditemukan di sungai, ikan berukuran panjang 1 meter dan lebar 40 cm itu lantas dibawa ke posko STIE Ahmad Dahlan. Di sana anggota tim SAR yang terdiri sekitar 20 orang lantas berpose untuk foto bersama ikan malang tersebut.
Sebenarnya, para anggota Tim SAR belum memutuskan akan diapakan ikan itu. Namun ada usulan agar ikan tersebut dimasak untuk disantap ramai-ramai.
“Kita nggak tau mau diapain. Tapi buat makan-makan kenyang juga nih,” ujar Agus, salah satu anggota tim SAR, saat ditemui di posko STIE Ahmad Dahlan, Cireundeu, Tangerang Selatan, Banten.
Di sekitar tanggul tampak beberapa warga dan anak-anak mencari ikan dari air danau yang meluap. Tim SAR sendiri selain menemukan ikan patin raksasa juga menemukan ikan mas seberat 4 kg.
No comments:
Post a Comment