AKHIR pekan lalu 5.000 orang menguji ketangguhannya dalam pertandingan Tough Guy. Mereka menembus delapan mil sungai berlumpur, lapangan penuh kawat berduri, pecahan kaca, hingga kobaran api.
Kontes Tough Guy rutin diadakan setiap tahun di Perton, Staffordshire, Inggris. Walau temperatur udara sangat tipis, ribuan orang tetap membanjiri kawasan kontes. Pesertanya bukan hanya berasal dari kawasan Inggris saja tetapi Australia, New Zealand, China, dan Jepang. Minggu (31/1) siang hujan turun dengan deras tetapi antusiasme mereka tidak memudar. Mereka datang ke Perton dengan busana yang unik.
Rata-rata mengenakan pakaian kebesaran superhero, seperti Superman, Spiderman, dan Batman. Tidak tanggungtanggung, ada pula yang datang mengenakan baju besi ala Robocop. Kontes Tough Guy bukanlah kontes bakat.Tidak perlu teknik menyanyi yang baik untuk menjadi peserta kontes ini.Yang diperlukan hanya satu, yaitu ketangguhan fisik.
Mengapa? Karena kawasan seluas 150 are ini sarat dengan rintangan pemacu adrenalin. Beberapa hari sebelum kontes penyelenggara mengubah lahan ratusan are ini layaknya pusat latihan militer. Ada 100 rintangan yang harus dilalui peserta, di antaranya merangkak di bawah bentangan kawat berduri, menyeberangi delapan mil sungai berlumpur yang digenangi pecahan kaca, serta menerobos kobaran api.
Panitia penyelenggara kontes, Mouser Wilson menuturkan, sebenarnya kawasan ini kurang luas untuk ukuran kontes uji nyali dengan 100rintangan. Ditambah lagi, peserta kontes Tough Guy kali ini ternyata membludak. “Sedikitnya 7.000 orang memaksa masuk ke dalam area kontes. Kami terpaksa menutup gerbang untuk menghindari luapan ribuan kontestan,” paparnya.
Wilson mengaku, seratus jenis rintangan itu tergolong sulit bagi orang yang jarang melatih fisik.Tidak heran jika sebagian besar peserta kontes Tough Guy merupakan personel militer. “Mereka (peserta dari regu tentara) mengaku rintangan yang kami sediakan ternyata lebih sulit dari latihan fisik militer,”ujarnya. Beberapa waktu lalu, seorang kapten yang bertugas di Afghanistan mengirim surat kepada Wilson.“
Dia menulis, rintangan Tough Guy merupakan ujian fisik dan mental tersukar yang pernah dia ikuti,” kisahnya. Menurut Wilson, berita tentang kontes Tough Guy sudah menyebar ke jajaran pejabat tentara Inggris. Para petinggi militer bahkan sempat meminta Wilson untuk mengizinkan pasukannya berlatih di Perton sebelum dikirim ke Afghanistan.
“Tidak ada tempat seperti ini di dunia. Itulah mengapa ribuan orang bahkan militer tertarik untuk menguji ketangguhannya di sini,” ucapnya bangga.
Penyelenggara kontes Tough Guy rutin memperbaharui rintangan yang mereka sediakan. Tahun ini,Wilson membuat satu rintangan baru yaitu zip-line. Ketika seseorang bergantung pada zip-linemaka dia akan merosot lebih cepat menuju ke permukaan air.
”Jangan coba-coba menghindari air karena Anda akan menabrak tembok yang sengaja kami dirikan,” pesannya. Melihat antusiasme peserta Tough Guy, Wilson pun mempersiapkan rencana yang lain. “Oktober mendatang kami akan menyelenggarakan kontes serupa untuk anak-anak.
Kontes Tough Guy rutin diadakan setiap tahun di Perton, Staffordshire, Inggris. Walau temperatur udara sangat tipis, ribuan orang tetap membanjiri kawasan kontes. Pesertanya bukan hanya berasal dari kawasan Inggris saja tetapi Australia, New Zealand, China, dan Jepang. Minggu (31/1) siang hujan turun dengan deras tetapi antusiasme mereka tidak memudar. Mereka datang ke Perton dengan busana yang unik.
Rata-rata mengenakan pakaian kebesaran superhero, seperti Superman, Spiderman, dan Batman. Tidak tanggungtanggung, ada pula yang datang mengenakan baju besi ala Robocop. Kontes Tough Guy bukanlah kontes bakat.Tidak perlu teknik menyanyi yang baik untuk menjadi peserta kontes ini.Yang diperlukan hanya satu, yaitu ketangguhan fisik.
Mengapa? Karena kawasan seluas 150 are ini sarat dengan rintangan pemacu adrenalin. Beberapa hari sebelum kontes penyelenggara mengubah lahan ratusan are ini layaknya pusat latihan militer. Ada 100 rintangan yang harus dilalui peserta, di antaranya merangkak di bawah bentangan kawat berduri, menyeberangi delapan mil sungai berlumpur yang digenangi pecahan kaca, serta menerobos kobaran api.
Panitia penyelenggara kontes, Mouser Wilson menuturkan, sebenarnya kawasan ini kurang luas untuk ukuran kontes uji nyali dengan 100rintangan. Ditambah lagi, peserta kontes Tough Guy kali ini ternyata membludak. “Sedikitnya 7.000 orang memaksa masuk ke dalam area kontes. Kami terpaksa menutup gerbang untuk menghindari luapan ribuan kontestan,” paparnya.
Wilson mengaku, seratus jenis rintangan itu tergolong sulit bagi orang yang jarang melatih fisik.Tidak heran jika sebagian besar peserta kontes Tough Guy merupakan personel militer. “Mereka (peserta dari regu tentara) mengaku rintangan yang kami sediakan ternyata lebih sulit dari latihan fisik militer,”ujarnya. Beberapa waktu lalu, seorang kapten yang bertugas di Afghanistan mengirim surat kepada Wilson.“
Dia menulis, rintangan Tough Guy merupakan ujian fisik dan mental tersukar yang pernah dia ikuti,” kisahnya. Menurut Wilson, berita tentang kontes Tough Guy sudah menyebar ke jajaran pejabat tentara Inggris. Para petinggi militer bahkan sempat meminta Wilson untuk mengizinkan pasukannya berlatih di Perton sebelum dikirim ke Afghanistan.
“Tidak ada tempat seperti ini di dunia. Itulah mengapa ribuan orang bahkan militer tertarik untuk menguji ketangguhannya di sini,” ucapnya bangga.
Penyelenggara kontes Tough Guy rutin memperbaharui rintangan yang mereka sediakan. Tahun ini,Wilson membuat satu rintangan baru yaitu zip-line. Ketika seseorang bergantung pada zip-linemaka dia akan merosot lebih cepat menuju ke permukaan air.
”Jangan coba-coba menghindari air karena Anda akan menabrak tembok yang sengaja kami dirikan,” pesannya. Melihat antusiasme peserta Tough Guy, Wilson pun mempersiapkan rencana yang lain. “Oktober mendatang kami akan menyelenggarakan kontes serupa untuk anak-anak.
No comments:
Post a Comment