RIYADH - Robot humanoid bernama Ibnu Sina, baru-baru ini mencengangkan para penumpang pesawat Emirates Airlines. Ibnu Sina yang bisa berkomunikasi dalam bahasa Arab tersebut menghibur para penumpang pesawat selama perjalanan dari Dubai ke Riyadh.
Dilansir Emirates News, Kamis (11/2/2010), Ibnu Sina yang berbekal tiket pesawat penumpang kelas satu, nampak sangat menikmati perjalanannya. Sejak berada di chechk-in counter, Ibnu Sina sudah menarik perhatian para pengunjung bandara dan para calon penumpang pesawat yang tengah mengantre.
Kehadiran Ibnu Sina rupanya sangat menghibur mereka. Ibnu Sina dapat mengenali wajah, bisa mengobrol dalam bahasa Arab, lengkap dengan pemahaman mengenai gerak tubuh. Selain itu, Ibnu Sina pun terkoneksi dengan internet dan bisa menerima informasi.
Meski hanya sebuah robot, Ibnu Sina mendapatkan perlakuan yang sama seperti penumpang lainnya. Mohammed Mattar, Senior Vice President operasional Emirates Airlines menyebutkan, tidak ada perbedaan dalam pelayanan.
"Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada semua penumpang, baik manusia atau bukan. Kami merasa sangat terhormat bisa melayani Ibnu Sina dengan baik," ujar Mattar.
Ibnu Sina bepergian ditemani oleh Dr Nikolaos Mavridis, Asisten Professor Ilmu Komputer di United Arab Emirates University College di Al Ain, dimana Ibnu Sina dikembangkan.
Ibnu Sina berkunjung ke Riyadh untuk dipamerkan dalam pameran dan konferensi pendidikan tingkat tinggi yang tengah berlangsung disana.
Sebelumnya, Ibnu Sina membuat kagum para pengunjung pusat perbelanjaan di Arab saat tengah bertugas sebagai pramuniaga toko. Bahkan rencananya, robot ini akan diproduksi secara massal untuk dipekerjakan di pusat-pusat perbelanjaan di Arab.
Ibnu Sina bisa bekerja sebagai penerima tamu atau pramuniaga. Dia juga bisa menjawab beragam pertanyaan, dan mencari informasi di internet.
Dilansir Emirates News, Kamis (11/2/2010), Ibnu Sina yang berbekal tiket pesawat penumpang kelas satu, nampak sangat menikmati perjalanannya. Sejak berada di chechk-in counter, Ibnu Sina sudah menarik perhatian para pengunjung bandara dan para calon penumpang pesawat yang tengah mengantre.
Kehadiran Ibnu Sina rupanya sangat menghibur mereka. Ibnu Sina dapat mengenali wajah, bisa mengobrol dalam bahasa Arab, lengkap dengan pemahaman mengenai gerak tubuh. Selain itu, Ibnu Sina pun terkoneksi dengan internet dan bisa menerima informasi.
Meski hanya sebuah robot, Ibnu Sina mendapatkan perlakuan yang sama seperti penumpang lainnya. Mohammed Mattar, Senior Vice President operasional Emirates Airlines menyebutkan, tidak ada perbedaan dalam pelayanan.
"Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada semua penumpang, baik manusia atau bukan. Kami merasa sangat terhormat bisa melayani Ibnu Sina dengan baik," ujar Mattar.
Ibnu Sina bepergian ditemani oleh Dr Nikolaos Mavridis, Asisten Professor Ilmu Komputer di United Arab Emirates University College di Al Ain, dimana Ibnu Sina dikembangkan.
Ibnu Sina berkunjung ke Riyadh untuk dipamerkan dalam pameran dan konferensi pendidikan tingkat tinggi yang tengah berlangsung disana.
Sebelumnya, Ibnu Sina membuat kagum para pengunjung pusat perbelanjaan di Arab saat tengah bertugas sebagai pramuniaga toko. Bahkan rencananya, robot ini akan diproduksi secara massal untuk dipekerjakan di pusat-pusat perbelanjaan di Arab.
Ibnu Sina bisa bekerja sebagai penerima tamu atau pramuniaga. Dia juga bisa menjawab beragam pertanyaan, dan mencari informasi di internet.
No comments:
Post a Comment