PADANG - Jika di Puskesmas Kembangan, Jakarta Barat terjadi penculikan bayi beberapa hari lalu, kali ini tampaknya bertolak belakang dengan kejadian di Padang dimana bayi ditelantarkan dalam kardus.
Warga Kelurahan Sawahan, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang dikejutkan suara bayi pada pukul 06.30 WIB di jalan Sawahan Dalam, ketika dilihat ternyata ada bayi perempuan yang ditelantarkan di depan rumah Arman (40), salah satu warga setempat, Minggu (17/1/2010).
Menurut Arman, bayi tersebut ditemukan oleh Meidi (36) yang sedang melintas di depan rumah Arman, dia mendengar suara bayi menangis di depan mobil Kijang milik Arman yang saat itu sedang parkir di luar pagar.
“Warga di sini langsung menghubungi Polsek Padang Timur, hanya selang lima menit polisi datang dan langsung membawanya,” katanya.
Ternyata polisi membawa bayi malang tersebut di Rumah Sakit Bersalin “Ibu dan Anak” BKM Padang di Jalan H. Agus Salim yang tak jauh dari lokasi penemuan bayi. “Kami menerima bayi tersebut dari polisi sekitar pukul 07.00 WIB yang diserahkan kepada kami untuk memberikan perawatan pada bayi ini,” kata Direktur PT BKM, Mawardi di rumah sakit.
Ciri-ciri bayi menurut Mawardi, panjang bayi 48 sentimeter, berat 2,9 kilogram, jenis kelamin perempuan, usia lebih kurang satu Minggu, kulit warna kemerah-merahan, kondisi bayi dalam keadaan sehat.
“Kondisi bayi sehat, minumannya lancar dan tidak banyak menangis. Saat diserahkan bayi ini kepada kami, bayi itu masih berada dalam kardus,” tambah Mawardi.
Dari pantauan okezone di lokasi tempat bayi di rawat tersebut, kardus yang dipakai itu berwarna krem ukuran menengah (lebih besar dari kardus mie instans) di dalamnya terdapat kain panjang, kain sarung warna hijau tua, selimut bayi putih, dot bayi dan susu bubuk yang tinggal sedikit lagi.
Tidak ada pesan atau surat tersebut hanya seorang bayi yang diberikan selimut dan ditelantarkan begitu saja. Hingga berita ini diturunkan polisi masih melakukan penyelidikan dan belum menemukan siapa pemilik bayi malang tersebut.
Warga Kelurahan Sawahan, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang dikejutkan suara bayi pada pukul 06.30 WIB di jalan Sawahan Dalam, ketika dilihat ternyata ada bayi perempuan yang ditelantarkan di depan rumah Arman (40), salah satu warga setempat, Minggu (17/1/2010).
Menurut Arman, bayi tersebut ditemukan oleh Meidi (36) yang sedang melintas di depan rumah Arman, dia mendengar suara bayi menangis di depan mobil Kijang milik Arman yang saat itu sedang parkir di luar pagar.
“Warga di sini langsung menghubungi Polsek Padang Timur, hanya selang lima menit polisi datang dan langsung membawanya,” katanya.
Ternyata polisi membawa bayi malang tersebut di Rumah Sakit Bersalin “Ibu dan Anak” BKM Padang di Jalan H. Agus Salim yang tak jauh dari lokasi penemuan bayi. “Kami menerima bayi tersebut dari polisi sekitar pukul 07.00 WIB yang diserahkan kepada kami untuk memberikan perawatan pada bayi ini,” kata Direktur PT BKM, Mawardi di rumah sakit.
Ciri-ciri bayi menurut Mawardi, panjang bayi 48 sentimeter, berat 2,9 kilogram, jenis kelamin perempuan, usia lebih kurang satu Minggu, kulit warna kemerah-merahan, kondisi bayi dalam keadaan sehat.
“Kondisi bayi sehat, minumannya lancar dan tidak banyak menangis. Saat diserahkan bayi ini kepada kami, bayi itu masih berada dalam kardus,” tambah Mawardi.
Dari pantauan okezone di lokasi tempat bayi di rawat tersebut, kardus yang dipakai itu berwarna krem ukuran menengah (lebih besar dari kardus mie instans) di dalamnya terdapat kain panjang, kain sarung warna hijau tua, selimut bayi putih, dot bayi dan susu bubuk yang tinggal sedikit lagi.
Tidak ada pesan atau surat tersebut hanya seorang bayi yang diberikan selimut dan ditelantarkan begitu saja. Hingga berita ini diturunkan polisi masih melakukan penyelidikan dan belum menemukan siapa pemilik bayi malang tersebut.
No comments:
Post a Comment