Sunday, February 14, 2010

Uang Siluman Sebesar Rp 10 Miliar Bergerak Dari Rekeninh AR

MAKASSAR - Pansus Hak Angket Century menemukan adanya aliran dana tak bertuan di Bank Century melalui rekening milik Amirudin Rustan. Diketahui dana terdapat Rp10 miliar mengalir dari rekening Amirudin sebanyak tiga kali ke dua rekening berbeda.

Seperti yang diungkapkan anggota Pansus, Ibnu Munzir, 12 Maret 2009, dana dari rekening Amirudin di Century mengalir ke Mandiri atas nama Fraciska Dolly Wijaya Bong.

Hal ini mencuat saat anggota Pansus menemui Amirudin di Mapolda Sulsel, guna menelusuri aliran dana Century di Makassar, Jumat (12/2/2010).

Pada tanggal 12 Maret 2009 terdapat dua kali transfer masing-masing Rp1 miliar. Selanjutnya diungkap oleh anggota Pansus Akbar Faizal pada 29 Juli 2009 terdapat transfer dana, Rp8 miliar dari rekening Amirudin dengan nomor 4100-0000292788-101 Bank Century Mas cabang Makassar ke Bank BNI cabang Matoanging Makassar sebanyak Rp8 miliar.

Saat dikonfirmasi ke Amirudin Rustan, mengaku tidak melakukan transaksi-transaksi seperti yang disebutkan, pasalnya sejak 23 Desember 2008 rekeningnya di Bank Century sudah diblokir oleh pihak bank. Dia pun mengaku bingung akan adanya transaksi tersebut.

Dalam kesimpulan akhir, ketua tim rombongan Pansus Century di Makassar, Mahfudz Siddiq mengatakan temuan ini sangat penting karena hal ini bisa merupakan modus baru kloning rekening dengan memindahkan dana atas nama nasabah ke rekening lainnya, namun sang nasabah yang memiliki rekening tidak mengetahui dananya sudah dipindahkan.

Amirudin adalah pengusaha bengkel pemilik UD Mahaputra.Selain mempunyai empat cabang di Makassar, konon cabangnya hingga Palu dan Kendari. Di depan pansus pria yang sering dipanggil Joni mengaku memiliki deposito Rp66 miliar di Bank Century.

Amuridin mengaku menambung di Century Sejak 2003. Pada saat nasabah lain kesulitan menarik uangnya, Amirudin berhasil menarik Rp34 miliar secara bertahap pada 15 Desember hingga 22 Desember 2008.Pada 23 Desember uangnya diblokir. Sehingga Amirudin sampai saat ini belum bisa mencairkan sisa uangnya.

No comments:

Post a Comment